Hola everyone! Let's talk about The Make Up Artist (MUA)
Melihat saat ini banyak profesi Make Up Artist (MUA) bermunculan di mana-mana, aku jadi berfikir untuk jadi make up artist juga deh #eaaaak. Tapi boong hehehe. Profesi ini jadi hits di mana-mana sepertinya sejak tahun 2013-an, di mana biasanya profesi ini hadir di salon kecantikan atau di sanggar-sanggar pernikahan atau lembaga yang related pada ketata riasan. Tapi seiring dengan berkembangnya social media, teman-teman bisa dengan mudah menemukan profesi MUA ini di social media. Bahkan, berdasarkan yang aku baca dari timeline Facebook ku, banyak ibu RT yang mulai mengasah bakatnya di dunia make up dan akhirnya berkembang sampai sekarang dan jadilah ibu-ibu RT yang juga berprofesi sebagai freelancer MUA. Cool ya! Tentunya hal ini tidak terlepas dari gencarnya perkembangan social media, di mana si MUA gak perlu lagi harus begabung di perusahaan kecantikan untuk mendapatkan job, tapi sudah bisa mempromosikan jasanya sendiri lewat social media tersebut.
MUA Review - Neosevituri
Sedikit kilas balik di masa-masa mempersiapkan pernikahan sampai saat pernikahan, aku memakai 3 jasa MUA pada prosesi khitbah/ lamaran, pre wedding, pengajian, akad nikah dan resepsi pernikahan. Nah, pada postingan kali ini aku akan lebih fokus membahas MUA yang membantu aku saat pre wedding dan pengajian yang tidak lain dan tidak bukan MUA nya adalah Neosevituri yang aku panggil dengan sapaan mba April.
Singkat cerita, aku direkomendasikan memakai jasa mba April oleh kak Etu yang memang rajin banget pakai jasa MUA untuk menghadiri event-event penting dan photoshoot (Sebelum akhirnya doi jadi spoke personnya Wardah :p *cmiiw yaa kak Etu*). Waktu itu aku dikasih pilihan yang make up nya bagus either mba Happy atau mba April. Mereka mereka ini yang sering dipakai untuk photoshoot di beberapa label muslimah. Akhirnya pilihan jatuh kepada mba April.. alasannya? dua-duanya bagus, tapi entahlah jadi nya keduluan menghubungi mba April aja hahaha.
Tadinya mau pakai Arsyanaf karena dulu pernah dimake up sama dia untuk video shoot di fimela.com beberapa tahun lalu atau mau pakai mba Asih karena pernah juga dimake up oleh beliau saat photoshoot dengan majalah Noor, selain itu dengan pertimbangan jarak rumah mba Asih lebih dekat dengan rumahku, tapi yaaa.... sekali lagi mungkin saat itu berjodohnya sama mba April dan melihat hasil make up nya yang juga kece bingit, bismillah.. kuhubungi lah mba April.
Tadinya mau pakai Arsyanaf karena dulu pernah dimake up sama dia untuk video shoot di fimela.com beberapa tahun lalu atau mau pakai mba Asih karena pernah juga dimake up oleh beliau saat photoshoot dengan majalah Noor, selain itu dengan pertimbangan jarak rumah mba Asih lebih dekat dengan rumahku, tapi yaaa.... sekali lagi mungkin saat itu berjodohnya sama mba April dan melihat hasil make up nya yang juga kece bingit, bismillah.. kuhubungi lah mba April.
Pertama kali dimake-up sama mba April waktu sesi photoshoot pre wedding, alhamdulillah sukaa. Apalagi waktu aku request untuk dibuatkan make up yang ringan, ga terlihat chubby dan bibirku dibuat jangan terlihat tebal dan penuh, karena aslinya udah "alhamdulillah" banget. Senangnya, sesuai dengan request ku waktu itu dan paling suka waktu mba April pakai teknik ombre dipolesan bibir, jadilah bibir yang nampak natural alami, tak terlihat tebal dengan lipstik ombre.
Berhubung pre wedding tersebut dilakukan di dalam ruangan (indoor), jadi make-up ku dibuat agak tebal agar hasil fotonya juga ga lusuh dan wajah-wajah kami terlihat segar. Hah? Kami?? Yes... calon suamiku waktu itu ikut dimake-up juga oleh mba April, biar ga kebanting banget sama wajahku yang full make up photoshoot. Dan itupun kali pertama si abang dimake-up in lho hahaha... jadi dia agak yang... ewhhh... tapi demi kelancaran, ketentraman dan hasil yang baik akhirnya si abang mau juga dimake-up lebih ke pasrah sih kayaknya dia hehehe. Ternyata ketakutan abang dimake-up in tebal sama mba April sirna. Make-up laki laki untuk photoshoot ala mba April menurutku sesuai dan gak lebay, ringan dan tetap ciamik saat in frame.
Karena cocok, akhirnya aku pakai jasa mba April lagi untuk acara pengajian. Request aku tetap sama dengan sebelumnya, tapi aku lebih minta untuk jangan terlalu medhokkk dan hidungku dibuat agak mancung hahaha maklum wanita ya kan.
Acara pengajian start jam 7 malam, mba April sudah standby di rumahku pukul 3 sore. Langsung lah aku dieksekusi. Tapi may day, ternyata daya listrik di rumahku waktu itu belum stabil (di saat yang bersamaan sedang dipasang gen-set) jadi aja lampu untuk make-up naik turun terus. Agak khawatir sih hasilnya jadi kacau karena lampu yang nyala mati nyala mati terus selama proses eksekusi. Alhamdulillah hasilnya tetap rapih dan kinclong walaupun pas keluar aku berasa heboh sendiri haha.. yaa maklum lah yaa, namanya juga capeng, jadi kudu cakep. Ya khan ya khaan :p
Seperti pengajian pengajian pra pernikahan lainnya, pastinya ada sesi minta izin dan sungkem kepada orang tua. Yak seperti yang sudah diprediksi, gak bisalah aku nahan-nahan air mata. Seketika waktu baca teks minta izin, mata tiba tiba kabur dan blarrrrrrrrr.... tumpah lah air mata ini dari peraduannya. Untungnya ga jauh dari tempat aku duduk ada kaca, jadi bisa lirik lirik kaca sambil liat kondisi make-up ku luntur apa enggak hahaha. Ternyata alhamdulillah aman sentosa. Tapi sebelumnya udah dibriefing sama mba April, nanti pas nangis ditepuk-tepuk aja air matanya pakai tissue.
Overall puas deh sama hasil make-up nya mba April ini. Malah, setelah aku selesai dimake-up, mamaku ikutan dipoles sama mba April karena melihat hasilnya yang bagus.
Hasil make up mama |
Untuk produk make-up yang dipakai mba April juga ga sembarangan. Item make-up nya menurutku memang worth dengan hasil yang diberikan *thumbs up* dan juga sesuai dengan talentnya sebagai make-up artist. Untuk score, aku kasih 90/ 100 untuk mba April.
Semoga bermanfaat yaaa!
Note : this is not sponsored post - all writings are all my own.