Selama mempersiapkan segala hal untuk hari H, ga jarang atau bahkan mostly orang yang ketemu dan tahu aku mau nikah menanyakan "pre-wedd nya tema nya apa?" atau "pre-wedd atau engga?".
Dari sebelum nikah pun dan setelah melihat beberapa foto pre-wedding teman-teman yang tersebar di dunia maya, aku agak-agak keki sama istilah foto pre-wedding ini. Karena, aku orang yang ga mau ribet mikirin konsep pre-wedd itu sendiri. Apalagi konsep foto pre-wedd yang sudah ada kebanyakan "dangdut" banget. Segala tatap-tatapan lah, pegangan tangan lah, pelukan lah, padahal pada saat dilakukan proses pre-wedd itu, si CPP dan CPW belum sah menjadi suami isteri. Sedangkan, ya kita tahulah hubungan laki-laki dan perempuan yang bukan mahram sangat dibatasi.
Dari awal udah cukup kekeuh ga mau foto pre-wedding, pun begitu juga dengan abang. Niat yang kuat ini juga disetujui oleh orang tua. Jadi ya.. sampai H-2 bulan pernikahan, kita masih santai-santai aja dan sibuk mengurus kebutuhan lainnya. Sempat juga beberapa kali tanya-tanya price list vendor vendor fotografi pre-wedd. Alasannya? yaaaa walaupun udah kekeuh, namanya juga saya manusia biasa yah pemirsa.. ada juga lah terbesit ingin punya foto-foto kece sama sang calon suami. :(
Sampai akhirnya, vendor dekorasi datang ke rumah untuk mempresentasikan hasil design dekor ke keluarga kami. Ternyata, mereka butuh dua foto besar ukuran 2x lapangan sepak bola untuk dipajang di pintu masuk gedung tempat resepsi pernikahan kami digelar. JRENGGGGGG!!!... *lebay*. Akhirnya langsung kepikiran foto-foto kami yang sudah ada dicetak aja besar-besar. Tapi setelah dipikir-pikir, foto-foto yang sudah ada terlalu santai untuk event sekali seumur hidup dan sepenting ini *azeg*. Jadi, yasudah diputuskanlah untuk foto di H-2 minggu pernikahan. Berhubung udah mepet bin kepepet, akhirnya teman-teman terdekat lah yang dikerahkan. hehehe
Karena ga mau konsep foto yang dangdut (red: tatap-tatapan, pegang-pegangan, dll) apalagi selama pre dan pasca lamaran sampai akad nikah kami sebisa mungkin menghindari yang namanya pegang-pegangan tangan, pun berdua-duan, jadilah konsep foto studio, simpel, minimalis dan non pegangan plus non tatapan yang kami ambil. Hasilnya, bisa dilihat di bawah ini. Inspirasi nya dari google dan katalog baju RA. Kenapa katalog baju RA yang jadi inspirasi? karena konsepnya clean, minimalist dan modern. Thanks beratt buat kak Etu, ka April, Jaeni dan Nandi yang sudah bantu di sesi foto super kilat ini.
And enjoy the photos!
OUTFIT
Puput : Dorris Cape by Restu Anggraini | Kihon Shirt by SAE | Juno Pants by Restu Anggraini | Shoes by Charles & Keith
Abang : Private collection
OUTFIT
Puput : Bamboo Scarf by Restu Anggraini | Denis Vest by Restu Anggraini | Esther Shirt by Restu Anggraini | Slim Trouser by Restu Anggraini | Shoes by Shoestic
Abang : Private collection
dan inilah orang-orang yang bersedia terlibat pada proses pembuatan foto untuk mempercantik dekorasi di pernikahan kami.
Wardrobe - Restu Anggraini & SAE | Photographer - Jaeni Kurniadi | MUA - Apriliza Neosevituri
See you on the next update!
Puput Utami.
Gaya dangdutnyah kebayang yg lagi di bawah air terjun sambil nunjuk bintang berdua yah... *padahal fotonya siang hari dan terang benderang :p hahaha
ReplyDeleteWelcome to newlywed life utiiii ♡
paham banget yaa keknya dewi febby.. hahaha.
Deleteaaah.. thank you my darling :*
Hahahaha gaya dangdut. Aku sih bukan apa-apa, soalnya gak biasa foto gaya mesra-mesraan. Mungkin itu dia ya kalo dipaksa, jadinya dangdut bener :D
ReplyDeleteBtw, happy wedding ya :)
ahaha.. makasih ya :D
Deletekeceee foto-fotonya... congrats for your wedding :)
ReplyDeletethanks darling :*
DeleteKEREN KAPUUUTTTTT <3 ah jadi pengen nikah *ehh :p
ReplyDeletewahaha aamiiin.. soon smg cepat dipertemukan dengan jodohnya ya :P
DeleteUdah dangdut ga perlu didangdutin lagi wkwkwk. Puuutttt fotonyaaa kuraaaangggg...
ReplyDeletewani pirooooo haha
Deletewahhh selamat ya kak udah mau nikah, bulan lalu aku nikah malah engga pake prewe loh, sama kaya kk ga suka ribet orangnya selain itu kata ortu juga ga usah wong belum muhrim nanti fotonya ala-ala romantis tunjuk bintang siang hari haha XD
ReplyDeleteXOXO,
Leeviahan Blog
haha..Indeed. selamat menempuh hidup baru yaa ;)
DeleteUdah mainstream banget ya mbak put kalau pre-wedd tatap-tatapan mata dan pegangan tangan atau pre wedd pakai kebaya de el el haha. Enakan pre wedd itu simple dan menarik untuk di lihat, setuju deh sama konsepnya (y)
ReplyDeleteWaaa bagus banget konsepnya Kak Put, aku suka sekali konsepnya :D
ReplyDeleteAh iyaaaa....geli dan keliatan banget 'palsu' nya kalo foto preweddnya dangdut mania. Oya kak Put, mungkin dirimu harus baca in, manatau belom sempet baca >> http://superbridezilla.blogspot.co.id/2010/02/renewing-most-famous-pre-wedding-photo.html
ReplyDeleteWaaa fotonya bagus bagus. Tambah lagi, Put. :D Btw, selamat, ya. Semoga jadi keluarga samara.
ReplyDeletecantik ka
ReplyDeleteKereeen foto-fotonyah! Minimalis tapi cakep yah :D. Hepi wedding ya Puput n Suami :)
ReplyDeleteDuhhh ka Put inspirasi banget sih buat echa ntar nikah *nah loh* hahhahaha..... :p Happy wedding ka Put dan suami samawa insyaAllah kak *pelukkk*
ReplyDeletehihihihi dangdut yaaaaa, sm kek saya yang bingung dgn konsep pre-wed ini sampai akhirnya bikin alakadarnya aja sbg prasyarat dgn mengambil lokasi taman depan rumah tim makeup'nya LOL
ReplyDeleteSuka sukaaaa :*
ReplyDeletekak put boleh contek idenya yaa suka banget sm foto prewed nya kebetulan aku mau nikah april tahun ini, kepikiran prewed yg gausah aneh2 simpel tapi keren hehehe
ReplyDeleteKak puput, kalo boleh tau ini fotonya di studio mana dan pake photography apa yaa?
ReplyDeleteAku tertarik buat pake ide prewedding kaya gini :) dan nyari orang photography yang murah meriah ajaa karena pada dasarnya konsepnya ga ribeet hehe
Terimakasih sebelumnya kak puput :)
photographernya udah aku cantumkan namanya di atas, tinggal di klik dan contact orangnya aja yaa ;)
Delete