Review : Covered Up Store

September 10, 2015

Tidak seperti beberapa tahun yang lalu (tepatnya sebelum tahun 2009), industri hijab mode Indonesia saat ini sangat berkembang cepat. Banyak brand baru yang muncul dan gak kalah saing dengan brand yang lebih dulu ada. Ada brand yang bertahan, ada brand yang makin menanjak, dan ada juga brand yang pamornya turun atau malah stuck. Kenapa bisa seperti itu? banyak faktor. Bisa karena manajemen brand itu sendiri, tim di balik layar brand tersebut, perbandingan kualitas dan harga produk, jumlah stock barang, sistem distribusi/ penjualan, identitas brand itu sendiri, icon brand tersebut dan sebagainya. 



Udah pernah tahu atau at least dengar lah ya tentang salah satu brand baru yang bernama Covered Up. Adalah brand fashion hijab yang memiliki konsep Urban, Creative and Chic. Nah, kebetulan aku berkesempatan me"nyicipi" beberapa koleksi Covered Up yang pernah aku pakai di post ini, ini dan ini dan mau kasih sedikit review soal koleksinya. Apakah iya sesuai dengan Quote nya yang Urban, Creative dan Chic? ;)

Covered Up

Urban

Menurut Oxford Dico, Urban adalah "In, Relating to, or Charasteristic in a town or city".


Beberapa koleksi Covered Up yang aku lihat memang mengusung konsep ke-kota-an tapi tetap dipadankan dengan hijab dan efek feminin nya menurut ku masih terasa. Contohnya, seperti padu-padan yang diterapkan pada lookbook di atas. Jaket yang sangat identik dengan gaya urban di kebanyakan kota di negara-negara dunia, di padankan dengan rok cantik berwarna cerah seolah menyatukan konsep urban dengan konsep feminin. Mau lihat item urban lainnya? cek websitenya di sini ya

Creative

Menurut aku pribadi, tidak ada yang namanya ide original. Semua ide pasti dipengaruhi oleh satu dan banyak referensi. Konsep yang didapat dari referensi-referensi tersebutlah yang disebut dengan ide kreatif. Covered Up menurutku berusaha keluar dari pakem stream ide kreatif yang sekarang sedang merajalela di dunia fashion hijab, yaitu minimalis. Walaupun gak semua brand menganut paham minimalis ini tapi ada saja brand yang memiliki koleksi yang sekilas sama dengan brand lain. Nah, covered up berusaha keluar dari pakem minimalis tersebut dengan menambahkan beberapa aksen di koleksi perdananya ini.


Chic

Koleksi perdana Covered Up store ini menurutku sangat "ramah" di padu-padankan dengan items lain yang kita punya. Seperti pada post ini, pada dasarnya aku hanya memadukan Agatha shirt dari Covered Up dengan celana denim dan jilbab paris biasa. Tapi, karena aksen unik dan bentuk kemeja yang cantik dan chic ini, padu padan yang seharusnya biasa aja, jadi tampak lebih manis dengan adanya detail/ aksen tersebut. Elegantly and stylishly fashionable, isn't she?:p hehe


So far aku merekomendasikan koleksi pertama dari Covered Up ini. semoga di koleksi-koleksi yang akan datang Covered Up bisa tetap konsisten dengan konsep Urban, Creative and Chic ini dan sukses juga untuk campaign Covered Up nya.

Salaam,
Puput Utami


*this is sponsored post. for more info about sponsored post kindly email to pupututami@hotmail.com