Wedding Highlight (Invitation and Souvenir)

December 3, 2015

Vendor : Yoyomima's card

Berdasarkan pengalaman aku saat melewati persiapan pernikahan, memilih undangan dan souvenir adalah salah satu part yang tidak terlalu sulit untuk dipilih. Alhamdulillah, om ku, yang saat itu menjadi wakil panitia acara sekaligus EO, membawa banyak sample undangan. Tentunya, karena pada hakikatnya acara pernikahan ini adalah acara keluarga, jadi soal pilih undangan juga harus didiskusikan dengan keluarga. Alhamdulillahnya, selera kami dan orang tua samaaa.. jadi gampang kliknya.

Invitation

Karena konsep pernikahan kami waktu itu ada unsur kedaerahannya dan walaupun darah jawa nya hanya setetes dari seluruh jumlah darah kami, design undangan jatuh kepada design yang ada gambar gunungan wayang dan ada ilustrasi manten jawanya. Tadinya mau dibikin siluet wajah aku dan abang dari samping, tapi berhubung hidungku malu-malu (kalau hidung abang, bagus :')) jadi pupuslah harapan untuk bikin siluet wajah. Lagian juga siluet wajah gitu udah banyak yang pake ya kaan.. jadi gak keren deh, udah mainstream banget *pembelaan :p.

Oiya, aku kasih sedikit modifikasi untuk gambar manten jawa perempuan di undangan tersebut. Berhubung aku mengenakan jilbab, gak mungkin dong ilustrasi manten perempuannya pake kemben, jadilah diakalin gambarnya dengan ditambah garis bak jilbab di sekitar kepala dan kembennya dikasih warna seolah gambar manten jawa perempuannya pakai manset hehe. lucu kaan? (see pict no. 3). Selain itu, aksen ukiran pada undangan dibuat timbul, supaya ada kesan mewah nya sikit lah.   Tak lupa aku menambahkan tulisan hashtag #putrindrastory di setiap undangan. Tujuannya, agar para undangan yang datang mengupload foto selama acara dengan mencantumkan hashtag tersebut di socmed. Alhamdulillah ikhtiar tidak sia-sia, walaupun mostly yang pakai teman-teman dan sodara-sodara yang muda muda :D. Setelah modifikasi undangan sudah dibuat, sebelum dicetak, si vendor memberikan sample undangan yang akan dicetak dan advice warna. Waktu itu, vendor undangan ini memberikan dua sampe warna, yaitu pink muda dan kuning gading. Dua-duanya bagussss... alhasil, kita minta dicetak dengan dua warna tersebut. 

Kalau teman-teman suka follow instagram invitation card vendor, pasti tahulah kalau sekarang banyaaak banget tipe tipe undangan yang manis-manis, lucu-lucu, kembang-kembang dan sebagainya. Nah biasanya, si vendor undangan di instagram tersebut juga memberikan jasa design untuk undangan online (Undangan online ini biasanya dipakai untuk disebarkan kepada teman-teman kita via whatsapp/line/telegram/bbm dsb). Untuk online invitation, aku minta tolong dibuatkan teman kantorku dengan design yang setipe lah sama undangan offline. 

Sebenernya kalau teman-teman mau cari di internet, ternyata ada loh situs membuat undangan online. Designnya lucu-lucu dan yang paling penting adalah free. Apalagi kalau teman-teman dikit-dikit bisa pakai photoshop, bisa lah edit dikit sana sini bikin undangan online. Aku sempet nemu satu situs buat online invitation free dan sempet juga iseng-iseng bikin dari template yang sudah disediakan di situs itu, lucu juga lah ternyata. Tau gitu aku bikin sendiri dehh :p eiya, buat yang mau tahu situsnya, silahkan klik di sini. Gak cuma untuk wedding invitation, invitation lain-lainnya juga ada di situs tersebut.

Souvenir

Bagaimana dengan souvenir? Souvenir adalah item pertama yang kami beli H+7 setelah prosesi khitbah. Jadi, di saat masih galau mau pake vendor baju apa, catering apa, atau malah masih tentatif untuk tanggal pernikahannya, souvenir adalah yang pertama kita beli. Tidak ada kriteria khusus yang penting cantik dan affordable. Tadinya mau bikin souvenir dari uang seratus ribuan dibikin bunga-bunga, tapi berhubung kami belum punya tambang emas, belum punya kebon kelapa sawit dan kebon-kebon lainnya, yaudah yang masuk akal aja yaaa souvenirnya hehe. Maka, seteah melewati kerumunan orang-orang akhirnya kita menemukan kotak perhiasan berupa telur cantik untuk souvenir pernikahan. Oiya, waktu itu kami gerilya mencari souvenir di daerah Cipinang dan Jatinegara, berhubung rumah kami lebih dekat ke dua tempat tersebut. Di bawah ini penampakannya



Nah, begitulah kurang lebih wedding highlight untuk invitation card dan souvenir. Sampai jumpa di wedding highlight #putrindrastory selanjutnya.

Love,
Puput Utami

Cherie On Top Outfit

December 1, 2015


OUTFIT | Unbranded white paris scarf | Cotton ink cherie dress | Logo jeans | Andrew clogs

What outfit do you wear for travelling? hmm.. tergantung ya, travellingnya menggunakan transportasi apa; darat, laut atau transportasi udara. Untuk perjalanan jauh dan durasi yang memakan waktu lama menggunakan transportasi darat, mungkin kita akan memilih pakaian yang paling membuat kita nyaman. Kalau perjalanan menggunakan transportasi udara, mungkin bisa lebih fleksibel, semua jenis baju bisa kita pakai. Bahkan, aku pernah melihat sepasang suami istri pakai kebaya dengan full make up dan sang suami memakain jas lengkap lho. Namun tetap saja, unsur kenyamanan itu gak bisa kita tinggalkan karena bagaimanapun perjalanan jarak jauh itu pasti melelahkan. Nah, gimana kalau perjalanan lewat laut? hehe kebetulan aku belum pernah melakukan perjalanan jarak jauh naik kapal. Jadi, buat yang sudah pernah pergi jarak jauh naik kapal, biasanya ada ga ya style khusus nya?

Anyway, beberapa waktu yang lalu aku bepergian dengan naik transportasi udara. Outfit yang aku pilih adalah outfit yang nyaman dan memudahkan saat mengambil air wudhu (salah satunya lengan bisa digulung sampai di atas siku). Kebetulan keluaran terbaru dari Cotton Ink ini cocok banget buat aku, nyaman dan santai untuk perjalanan udara. Berbahan kaus, tapi walaupun style nya sederhana, aksen mix dua material (Warna abu-abu dan putih) nya membuat penampilan jadi lebih chic dan jadi terlihat gak seperti long shirt biasa. minusnya? di foto ini muka ku terlihat kucel-kecapean.. hahaha maaf yaa -__-"

Love,
Puput Utami